Sinopsis Detective Conan Movie 3 - The Last Wizard of The Century

Kali ini aku akan menulis ringkasan atau sinopsis dari Conan Movie 3 The Last Wizard of the Century. Tulisan ini dibuat berdasarkan pada yang ada pada movie. Kalau kalian mau baca penilaian aku tentang movie ini, bisa baca di postingan review. Buat pembahasan movie yang lain bisa di lihat di tab "Movie DC" atau klik disini.

Movie ini bercerita tentang Kaito Kid yang ingin mencuri Imperial Easter Egg milik Suzuki. Imperial Easter Egg atau yang disebut dengan Memories ini berasal dari Rusia. Aksi pencurian ini tentu diawali dengan surat. Suratnya berbunyi seperti ini jika dalam Bahasa Inggris.

From the lion of the dusk to the maiden of the dawn. When a clock lacking a second-hand carves out the 12^th symbol. From a multi-storied building with a shining sky. I shall call upon you and gratefully accept the Memories Egg.
The Last Wizard of the Century, Kaitou Kid.

Inspektur Nakamori memperkirakan bahwa peristiwa pencurian terjadi antara akhir dari Leo (22 Oktober) sampai fajar Virgo (23 Oktober). Multi-storied building with a shining sky diperkirakan berlokasi di Benteng Osaka. Sedangkan untuk waktu pencurian sendiri, Nakamori masih belum bisa memecahkan kodenya. 

Kogoro, Ran, dan Conan diajak untuk menemui ayahnya Sonoko, Shiro Suzuki. Disana ada beberapa orang yang dianggap ahli dalam bidang barang antik asal Rusia tersebut. Ada Hoshi Seiran yang merupakan peneliti Dinasti Rumanov. Sergei Ovchinnikov sebagai sekretaris dari kedutaan Rusia. Inui Shouichi seorang Art Dealer. Kemudian ada Sagawa Ryuu yang bekerja sebagai pembuat film. Di sana juga hadir sekretaris keluarga Suzuki, yaitu Masato Nishino.

Film ini berlatar di Osaka, sehingga Heiji dan Kazuha muncul dalam kasus ini. Orang Jepang mempunyai kebiasaan untuk ke kuil dan mengambil kertas ramalan. Di ramalan milik Conan atau Shinichi, dikatakan bahwa rahasianya akan terungkap. 

Kogoro menduga bahwa Kaito akan mencuri pada pukul 3 am ternyata Conan baru menyadari bahwa waktu yang benar adalah pukul 7.20 pm. Kaito menarik perhatian kota dengan menyalakan kembang api di benteng Osaka. Kemudian dia memadamkan aliran listrik dan mencari lokasi Imperial Easter Egg dengan melihat lampu yang menyala selain hotel dan rumah sakit.

Kaito Kid berhasil mencuri telur tersebut dari Nakamori. Conan dan Heiji mengejar menggunakan motornya Heiji. Sayangnya motor Heiji tertabrak sehingga Conan melanjutkan pengejaran dengan skateboard.

 Saat Kaito kabur dengan hang gildernya, seseorang menembak Kaito Kid di mata kanannya. Telur curian tersebut ditemukan oleh Conan tergeletak di dekat kacamata Kaito yang pecah serta burung merpati yang terluka. Pencarian dilakukan disekitar lokasi kejadian, namun Kaito Kid tidak ditemukan. 

Cerita beralih ke kapal milik keluarga Suzuki. Kapal tersebut mengarah ke Tokyo. Ran merawat burung yang terluka tersebut di kapal itu. Sonoko mengajak orang muda yang ada di kapal itu untuk ikut mengobrol di ruangannya. Nishino alergi terhadap bulu hewan sehingga tidak ikut mengobrol. 

Ada seseorang yang mempunyai gambar dari telur tersebut, yaitu Kousaka Natsumi. Gambar tersebut berupa potongan dua kertas dengan ukuran telur yang berbeda. Conan berpikir bahwa kemungkinan ada dua telur yang ukurannya berbeda. Saat Conan memeriksa Imperial Egg tersebut, di bagian bawahnya terdapat cermin yang mudah lepas. Saat di pantulkan cahaya, keluar gambar kastil, yaitu kastil Yokusuka. 
 

Pada kesempatan itu, Conan berkata bahwa ulang tahunnya adalah 4 Mei. Hal tersebut membuat Ran curiga karena ulang tahun Conan sama dengan Shinichi. Saat senja, beberapa orang mengobrol di kapal sambil melihat matahari. Sagawa Ryuu memakai kalung yang disematkan cincin. Seiran sangat tertarik dengan cincin tersebut, ternyata di balik cincin tersebut ada tulisan Maria. 

Kemudian terjadi peristiwa pembunuhan. Sagawa Ryuu (videographer) ditemukan tewas di kamarnya dengan peluru yang menembus mata kanannya. Pulpen Nishino ada di lokasi kejadian. Kamar Sagawa benar-benar berantakan, sampai bantalnya yang berisi bulu angsa berhamburan keluar. Kemudian kalung cincin milik Sagawa ditemukan di kamar sekretaris. Nishino sangat dicurigai sebagai pelakunya. Tapi dia lolos dari kecurigaan  karena Nishino alergi terhadap bulu hewan. 

Sebelumnya Conan sempat meminta Profesor Agasa untuk mencari tahun tentang pembunuh yang membidik mata kanan korbannya. Dia adalah Scorpion. Jadi kemungkinan besar, pelaku pembunuhan kali ini pun Scorpion. 

Begitu sampai di Tokyo, mereka langsung menuju ke kastil tersebut. Agasa dan Ai berniat menyusul ke kastil tersebut untuk mengantarkan kacamata titipan Conan. Sayangnya, Genta, Mitsuhiko, dan Ayumi menyusup ke mobil mereka. 

Rombongan Kogoro masuk ke dalam kastil, kecuali Profesor Agasa, Ayumi, Ai, Genta, dan Mitsuhiko. Mereka berkeliling kastil tersebut. Inui berusaha untuk mencuri perhiasan. Ternyata brangkas sudah dilengkapi dengan system pengamanan otomatis. Sejak saat itu Conan sadar bahwa rumah itu unik.

Kemudian mereka berkeliling ke ruang kerja. Di sana terdapat banyak lukisan. Dikatakan bahwa rumah itu tidak ada basement. Tapi ketika berada di ruang kerja di lantai 1, Conan menyadari sesuatu. Asap rokok Mouri bergerak ke atas, artinya ada angin sepoi-sepoi yang arahnya dari bawah tanah.

Conan menemukan tombol rahasia dengan Bahasa Rusia. Beberapa kata sandi di coba (memories, kiichi kousaka), namun tidak terjadi apa-apa. Kemudian Conan teringat dengan peribahasa aneh yang disebutkan oleh si Natsumi, yaitu Barushe niku katta beka. Menurut Seiran, kemungkinan sandinya adalah The Last Wizard of The Century. Sergei memasukan kode tersebut dalam Bahasa Rusia dan pintu bawah tanha terbuka.

Di luar kastil, detektif cilik berusaha mencari pintu masuk yang lain, namun semuanya terkunci. Kemudian mereka menuju ke arah menara. Detektif cilik yang terdiri dari Genta, Mitsuhiko, Ai, dan Ayumi masuk ke dalam menara tersebut. Secara tidak sengaja, Profesor Agasa menekan tombol rahasia sehingga detektif cilik jatuh ke pintu rahasia. Tentu saja mereka tidak mau duduk diam menunggu Profesor Agasa datang, mereka memutuskan untuk melanjutkan perjalanan. 

Ternyata jalan dari menara terhubung dengan ruang bawah tanah yang sedang dijelajahi Conan dkk sehingga mereka bertemu. Kemudian mereka menemukan jalan buntu dengan gambar burung yang memiliki mahkota. Shiratori mengarahkan cahaya ke mahkota tersebut dan pintu rahasia yang lain terbuka. 

Mereka sampai ke suatu tempat dengan sebuah peti mati. Natsumi mengeluarkan kuncinya dan peti tersebut terbuka. Di dalamnya terdapat rangka manusia dengan telur di bagian tangannya. Telur tersebut mungkin matryoshika, yaitu mainan boneka dalam boneka yang asalnya dari Rusia.

Shiratori mengaku telah meminjam Imperial Egg dari Suzuki. Ketika Imperial Egg dimasukan ke telur kedua, ternyata ukurannya sangat pas.

Conan dan Shiratori memasang telur dan senter pada suatu tempat di sana. Tiba-tiba cahaya tersebut keluar menjadi foto kenangan. Mereka baru menyadari kenapa telur itu disebut memori. 
 

Scorpion beraksi kembali, dia ingin membunuh Kogoro. Conan melemparkan senter di tangannya sehingga Kogoro berhasil diselamatkan. Kemudian pelaku beralih ke Ran, Conan mendorong Ran hingga nyawanya terselamatkan.

Scorpio berusaha kabur dengan kedua telur ditangannya. Conan dan Shiratori mengejarnya. Di tengah jalan Conan menemukan mayat Inui.

Pelaku berusaha untuk membakar kastil itu. Conan berhasil mengejar Scorpio hingga ke ruangan baju armor. Conan mengungkapkan kebenaran menggunakan pita pengubah suara. 

Pelaku dalam kasus ini adalah Seiran. Meskipun mengaku sebagai orang keturunan China, sebenarnya dia adalah keturunan Rusia. Dia adalah keturunan dari Mad Monk Rasputin. Harta karun keluarga Romanov seharusnya jatuh ke tangan Rasputin. Tapi seseorang telah membunuh Rasputin dengan cara menembaknya di mata kanan. Oleh karena itu Seiran ingin membalas dendam dengan menembak mata kanan korbannya. 

Alasan Seiran membunuh Sagawa adalah karena Sagawa merekam berbagai kegiatan orang di kamarnya masing-masing saat di kapal. Di kamar Seiran terdapat foto Rasputin. Seiran sangat takut kalau foto itu terekam oleh Sagawa.

Alasan Seiran membunuh Inui adalah karena Inui melihat Seiran sedang memasang peredam pada pistol yang akan digunakannya. Kogoro juga menjadi sasaran Seiran karena Kogoro berbicara hal yang buruk tentang Rasputin. 

Senjata yang digunakan Seiran adalah Walther PPK/S. Delapan peluru sudah digunakan oleh Scorpio, seharusnya sudah tidak ada peluru yang tersisa. Sayangnya ada 1 peluru lagi dan ditembakan oleh pelaku ke mata kanan Conan. Untungnya kacamata Conan sudah dimodifikasi sehingga anti peluru.

Seiran diamankan oleh Shiratori menuju kantor polisi. Semua berhasil selamat dengan berjalan melalui Menara. 

Ran semakin curiga kepada Conan. Conan hampir goyah dan mengungkapkan identitasnya. Tiba-tiba muncullah Shinichi. Conan sangat kaget melihatnya. Jas Shinichi basah sehingga Ran pergi mengambilkan handuk.

Ternyata selama ini Kaito Kid menyamar sebagai Shiratori. Alasan Kid ingin mencuri telur tersebut adalah karena dia ingin mengembalikan telur tersebut kepada pemiliknya yaitu Natsumi. Kaito Kid tahu bahwa pembuat Imperial Easter Egg adalah Kousaka Kiichi, yang disebut The Last Wizard of the Century. Kaito Kid juga sudah mengetahui bahwa nenek buyut Natsumi adalah anak ke 3 dari Nicholas II, yaitu Maria. Jasad Maria tidak pernah ditemukan karena pada saat ada peristiwa pembunuhan, Maria sudah diselamatkan oleh Kiichi ke Jepang. 

Namun, Maria meninggal beberapa saat setelah melahirkan anak pertamanya. Kiichi menjual perhiasan milik Maria lalu membangun kastil. Di ruang bawah tanah kastil tersebut, jasad Maria disembunyikan agar tidak ditemukan oleh kaum revolusioner Rusia. Kastil itu bergaya German bukan Rusia karena ibunya Maria, Empress Alexandra, adalah seorang Jerman.  

Alasan Kid menolong Conan dengan menyamar sebagai Shinichi adalah dia berterima kasih karena burung merpatinya sudah dirawat dengan baik.

Buat pembahasan movie yang lain bisa di lihat di tab "Movie DC" atau klik disini.