Postingan disela-sela laporan
Sekarang aku makin jarang buka blog. Karena tugas laporan yang lumayan menyita waktu. Terus sekarang aku juga jarang update tentang DC karena kalau ada waktu luang lebih baik aku tidur.
Tapi aku bersyukur banget, sekarang aku ga jadi orang yang asyik sendiri. Soalnya di tempat kuliahku ada tiga orang yang suka Detective Conan juga (bahkan tau DC lebih mendalam dari aku). Biasanya aku asik sendiri ngomongin kasus DC, sekarang aku jadi punya temen buat share. Malahan mereka yang bilang, "ayo baca chapter baru, sekarang kasusnya lagi berhubungan sama BO." Heran deh ya ini lagi banyak laporan, mereka masih sempet baca DC. Emang mereka fans sejati kali ya/
Kasus terakhir yang aku baca masih tentang Rum. Aku ngikutin komik DC yang terbit di Indonesia. Aku jadi kurang update sama kasus-kasus yang udah muncul di internet. Ya di kasus burung pelatuk yang aku baca tuh, ada beberapa petunjuk RUM, misalnya dia itu matanya rusak sebelah. Nah, di kasus ini ada dua orang yang dicurigai. Tapi seperti biasa, masih belum ada kebenaran siapa RUM itu. Katanya sih Rum bakalan muncul di Detective Conan 20. Kita tunggu aja deh 16 April 2016. Nanti di internet pasti bermunculan spoiler DCM20.
Harapannya taun ini aku bisa nonton DCM di bioskop sama temen-temen aku (karena akhirnya aku punya temen yang suka banget conan). Semoga movie ini memuaskan. Soalnya akhir-akhir ini Detective Conan Movie itu ga seseru DCM yang dulu-dulu. DCM sekarang itu ngikutin zaman banget. Misalnya, pas Conan nendang bola terus ada petir-petirnya gitu. Selain itu, romancenya juga jadi kuat banget. Padahal aku suka DC itu karena romancenya sedikit, jadi ngena banget. Ya mungkin cerita romance itu cukup mendongkrak rating. Aku lebih suka kalau sisi analisisnya yang lebih diutamain. Terus akhir-akhir ini juga terlalu sering ending yang "Conan hampir mati". Misalnya di movie 19 itu Conan kan ada di dasar danau dan hampir tenggelam. Padahal di movie 15 Conan baru aja hampir mati gara-gara kekubur di dalam es. Ya semoga ada gebrakan baru dalam DCM ini.
Sekarang tulisan aku di blog ini makin ga tentu arah ya. Karena makin jarang baca DC (padahal biasanya begitu beli komik langsung habis dibaca), jarang cari/dapet info, dan tugas kuliah yang ulala banget. Tapi baca DC itu banyak untungnya ko. Di saat orang-orang baru denger "sianida", penggemar DC udah akrab banget sama racun satu ini.
Sekarang aku makin jarang buka blog. Karena tugas laporan yang lumayan menyita waktu. Terus sekarang aku juga jarang update tentang DC karena kalau ada waktu luang lebih baik aku tidur.
Tapi aku bersyukur banget, sekarang aku ga jadi orang yang asyik sendiri. Soalnya di tempat kuliahku ada tiga orang yang suka Detective Conan juga (bahkan tau DC lebih mendalam dari aku). Biasanya aku asik sendiri ngomongin kasus DC, sekarang aku jadi punya temen buat share. Malahan mereka yang bilang, "ayo baca chapter baru, sekarang kasusnya lagi berhubungan sama BO." Heran deh ya ini lagi banyak laporan, mereka masih sempet baca DC. Emang mereka fans sejati kali ya/
Kasus terakhir yang aku baca masih tentang Rum. Aku ngikutin komik DC yang terbit di Indonesia. Aku jadi kurang update sama kasus-kasus yang udah muncul di internet. Ya di kasus burung pelatuk yang aku baca tuh, ada beberapa petunjuk RUM, misalnya dia itu matanya rusak sebelah. Nah, di kasus ini ada dua orang yang dicurigai. Tapi seperti biasa, masih belum ada kebenaran siapa RUM itu. Katanya sih Rum bakalan muncul di Detective Conan 20. Kita tunggu aja deh 16 April 2016. Nanti di internet pasti bermunculan spoiler DCM20.
Harapannya taun ini aku bisa nonton DCM di bioskop sama temen-temen aku (karena akhirnya aku punya temen yang suka banget conan). Semoga movie ini memuaskan. Soalnya akhir-akhir ini Detective Conan Movie itu ga seseru DCM yang dulu-dulu. DCM sekarang itu ngikutin zaman banget. Misalnya, pas Conan nendang bola terus ada petir-petirnya gitu. Selain itu, romancenya juga jadi kuat banget. Padahal aku suka DC itu karena romancenya sedikit, jadi ngena banget. Ya mungkin cerita romance itu cukup mendongkrak rating. Aku lebih suka kalau sisi analisisnya yang lebih diutamain. Terus akhir-akhir ini juga terlalu sering ending yang "Conan hampir mati". Misalnya di movie 19 itu Conan kan ada di dasar danau dan hampir tenggelam. Padahal di movie 15 Conan baru aja hampir mati gara-gara kekubur di dalam es. Ya semoga ada gebrakan baru dalam DCM ini.
Sekarang tulisan aku di blog ini makin ga tentu arah ya. Karena makin jarang baca DC (padahal biasanya begitu beli komik langsung habis dibaca), jarang cari/dapet info, dan tugas kuliah yang ulala banget. Tapi baca DC itu banyak untungnya ko. Di saat orang-orang baru denger "sianida", penggemar DC udah akrab banget sama racun satu ini.
some random stories
No comments:
Post a Comment